Apr 22, 2014

CIRI KHAS BATIK CIREBON



          Konon di Cirebon terdapat dua buah keraton antara lain Keraton Kasepuhan dan Keraton Kanoman. Dari dua keraton inilah lahir para disainer Batik Cirebon Klasik yang sampai saat ini batik mereka masih diproduksi oleh masyarakat Desa Trusmi secara turun temurun, dengan mempertahankan beragam motif, seperti: Ayam Alas, Gunung Giwur, Patran Keris, Patran Kangkung, Simbar Kendo, Katewono, Banjar Balong, Singa Payung, Singa Barong, Mega Mendung, Simbar Menjangan, dan banyak lagi.

Meskipun ada juga motif Batik Cirebon yang saat ini dibuat sesuai permintaan pasar, jadi mengikuti perkembangan jaman.

          Batik Cirebon memiliki ciri khas seperti:

1. Warna dasar pada latar Batik Cirebon selalu terlihat bersih dari noda atau percikan variasi warna lain.

2. Warna latar Batik Cirebon lebih muda dari warna garis motif batiknya.

3. Bagian latar dari Batik Cirebon tersebut juga tidak ada hiasan pernak pernik atau gambar latar apapun.
Hanya dibiarkan tetap kosong.

4. Garis – garis motif dari Batik Cirebon lebih halus (wit) dan hanya menggunakan garis tunggal.

5. Keunikan desain pada Batik Cirebon lebih memilih yang nuansanya klasik tradisional, berupa motif batu cadas.

6. Warna khas Batik Cirebon lebih menggunakan warna merah tua, hitam dengan paduan dasar krem atau gading, kuning, dan biru tua.

          Diera tahun 90-an sebagian besar pengrajin Batik Cirebon lebih menggunakan tehnik sablon tangan. Namun sekarang sudah jarang lagi yang menggunakan tehnik tesebut akibat kalah saing oleh perusahaan Batik Cirebon berskala besar yang menggunakan sablon mesin.

Kebanyakan Batik Cirebon yang diproduksi saat ini berupa Batik Tulis dan Batik Cap.








No comments: